Kisah Kyai Pamungkas:
UANG GAIB & PESUGIHAN, BENARKAH ADA?
MEMANG, PESUGIHAN BUKANLAH HAL BARU BAGI MASYARAKAT DUNIA TIMUR, KHUSUSNYA INDONESIA. MESKI TEKNOLOGI SEMAKIN CANGGIH, NYATANYA MAKIN BANYAK ORANG MEMBURU RITUAL CEPAT KAYA INI. SALAH SATUNYA YANG PALING LEGENDARIS ADALAH DENGAN MEMELIHARA TUYUL. BOCAH MAYA BERKEPALA PLONTOS INI BISA DISURUH MENCURI UANG TANPA DIKETAHUI DATANG DAN PERGINYA.
KABARNYA, ORANG YANG PUTUS ASA SERING MEMILIH KIAT MEMELIHARA TUYUL KARENA SYARATNYA TIDAK BERTELE-TELE. BILA MAMPU MENYEDIAKAN. SEJUMLAH UANG, LANTAS DIBERIKAN KEPADA PAWANG TUYUL, MAKA SETELAH MENYIAPKAN UBARAMPE SEPERLUNYA, ORANG TERSEBUT MEMILIKI PEMBANTU GAIB YANG SENANTIASA DAPAT DISURUH MENCURI UANG TETANGGA SEBESAR NILAI UANG TEBUSANNYA…
Dua orang tewas usai menjalani prosesi ritual “pesugihan” (cari kekayaan) di bantaran Sungai Brantas, tepatnya di Kelurahan Bandarlor, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur. Begitulah sebuah berita yang dirilis Antara beberapa waktu lalu.
Memang, walau tidak sampai menumbalkan nyawa sendiri, sepertinya begitu banyak orang yang nekad mencari pesugihan dan akhirnya gagal total. Tak sedikit waktu, tenaga, atau bahkan biaya yang mereka keluarkan. Dan yang paling memprihatinkan, mereka sudah gelap mata menyekutukan Tuhan, atau menggadaikan iman kepada iblis.
Betapa pesugihan itu, apapun bentuk dan prakteknya, sungguh merupakan suatu kesesatan. Namun, akibat hidup yang mendesak. Sementara sulit menemukan kiat menanggulangi kesulitan, kadang bisa membuat orang mencari jalan pintas, baik secara suplementer maupun alternatif. Nah, salah satu ragam dipilih adalah mencari pesugihan. Mereka beraggapan jalan ini sebagai solusi terbaik untuk mendapatkan uang dengan cepat dan gampang. Mereka tidak berpikir akan resiko yang bakal ditanggungnya.
Memang, pesugihan bukanlah hal baru bagi masyarakat dunia timur, khususnya Indonesia. Meski teknologi semakin canggih, nyatanya masih banyak orang memburu ritual cepat kaya ini. Salah satunya yang paling legendaris adalah dengan memelihara tuyul. Bocah maya berkepala plontos ini bisa disuruh mencuri uang tanpa diketahui datang dan perginya.
Kabarnya, orang yang putus asa sering memilih kiat memelihara tuyul karena syaratnya tidak bertele-tele. Bila mampu menyediakan sejumlah uang, lantas diberikan kepada pawang tuyul, maka setelah menyiapkan ubarampe seperlunya, orang tersebut memiliki pembantu gaib yang senantiasa dapat disuruh mencuri uang tetangga sebesar nilai uang tebusannya. Namun celakanya, dewasa ini banyak pawing tuyul gadungan yang gemar menguras isi kantong kilennya yang sedang gelap mata.
Menurut penelusuran penulis, salah satu cara untuk mendapat ‘anak asuh’ bernama tuyul itu, orang harus dapat menemukan pawang tuyul yang tinggal di kawasan Pantai Selatan atau di sebuah gunung wilayah Sendangtirto, Berbah, Sleman. Konon, sudah banyak yang berhasil mendapatkan tuyul di tempat ini.
Tetapi tunggu dulu! Mereka yang memelihara tuyul harus mau menanggung resiko. Awalnya, dia harus rela mempersembahkan nyawa anaknya sebagai pengganti nyawa tuyul. Lantas, kalau sudah dipelihara, tuyul itu dapat ditangkap orang pintar dan dihakimi sendiri, majikan tuyul itu yang merasakan hajaran paranormal. Dia bisa mati dalam keadaan durhaka.
Selain tuyul, jenis pesugihan lain yang tak kalah melegenda adalah buto ijo. Sejauh penelusuran penulis, para pemburu pesugihan ini memberi makan makhluk sesembahannya dengan nyawa anak si pelaku. Tapi dalam perkembangan selanjutnya terjadi modifikasi berupa kemudahan. Si pelaku cukup menempatkan sesaji di tempat tertentu. Misalnya saja si pemelihara buto ijo memasang tumbal di perempatan jalan pada saat-saat yang ditentukan. Dampaknya, di tempat tersebut sering terjadi kecelakaan yang mengakibatkan kematian. Nyawa korban kecelakaan inilah yang ditumbaikan kepada sang buto ijo.
Namanya saja mau hidup enak, yang dibutuhkan bukan hanya kenekadan, tapi juga nyali. Banyak yang gagal dalam ritual pesugihan buto ijo karena si pelaku tidak kuat menahan rasa takut ketika berhadapan dengan makhluk raksasa dari alam gaib ini. Sebagai contoh, ketika melihat perwujudan makhluk ini banyak di antara pelaku yang secara reflek mengucapkan asma Allah, sehingga makhluk itu langsung lari tunggang langgang. Kalau ini terjadi, biasanya si pelaku akan mendapatkan celaka. Misalnya, dia bisa gila. Karena itulah jangan pernah tergiur praktek pesugihan model ini.
Alternatif lain ingin hidup kaya adalah dengan memburu pesugihan di tempat keramat yang diduga dijaga jin yang dapat membantu mencarikan harta. Ini memang dibutuhkan kesabaran, dan belum tentu juga bisa berjalan mulus. Nama-nama lokasi keramat Gunung Kawi, Gunung Kemukus, atau Makam Balakan di Bendosari, Sukoharjo, kerap disebut-sebut sebagai lokasi pesugihan yang mumpuni.
Pembaca mungkin juga pernah mendengar cerita tentang Sendang Jimbung di Desa Kalikotes, Klaten. Konon, bila seseorang mendapat jilatan gaib Kyai Poleng, sosok dhemit yang mbaureksa di tempat itu, maka orang itu akan kaya dalam waktu singkat. Namun, saat semakin lama dia semakin kaya, maka semakin belang tubuhnya. Setelah belang itu rata, maka orang akan mati.
Di pulau Jawa khususnya, memang terdapat banyak tempat keramat pemberi pesugihan. Ada juga gua angker, pohon wingit, atau sendang ajaib. Masing-masing tempat, punya cara dan syarat tersendiri, namun sebenarnya rata-rata hampir sama, yakni menggadaikan iman kita.
Kita juga tentu sudah tak asing lagi dengan ilmu pesugihan yang dikenal dengan nama ‘babi ngepet’ di Jawa Timur biasa disebut ‘celeng kresek’. Untuk menggasak harta tetangga, si pelaku minta bantuan celeng jadi-jadian. Makhluk ini beroperasi siang malam. Tapi risikonya juga berat. Kalau tertangkap penduduk bisa digebuki hingga tewas. Si pemilik juga ikut-ikutan babak belur bila celeng jadi-jadiannya digebuki massa.
Belum lama ini, masyarakat heboh dengan munculnya ATM gaib di Mutihan, Gantiwarno, Klaten. Di depan pohon, bila kuat ngebleng tiga hari, dari dalam pohon yang berlubang akan muncul uang yang dikehendaki. Syaratnya, harus betul-betul butuh, bukan untuk tujuan maksiat. Memang sejauh ini tak ditemukan saksi mata yang bisa dimintai keterangannya sekaitan dengar hal yang sangat fenomenal ini.
Yang tak kalah fenomenal adalah cerita mengenai uang balik, atau uang yang diisi kekuatan gaib, dan jika dibelanjakan akan kembali lagi utuh pada pemiliknya. Gara-gara banyak orang yang terbius cerita ini, maka banyak paranormal yang mengaku ahli, lantas mengiklankan uang balik racikannya. Tetapi patut dipertanyakan, kalau memang si paranormal bisa membuat uang balik, lantas mengapa dia sendiri tidak menggunakannya. Bukankah dengan uang itu dia bisa memperkaya diri, sehingga tidak perlu bersusah payah mengiklankan diri praktek sebagai paranormal.
Di samping yang diceritakan di atas, sebenarnya masih banyak lagi kiat pesugihan yang telah berlaku di masyarakat. Selain tuyul, buto ijo, laku supranatural dan sebangsanya, cara unik yang sulit berhasil tetapi bakal kaya raya, kalau diizinkan Tuhan, adalah minta kepada jin tertentu untuk mengambilkan uang milik orang kaya yang tidak diamalkan. Cara seperti ini harus dituntun oleh orang yang berpengalaman. Waktunya cukup lama, tetapi tidak akan mendapat harta recehan. Bukan cuma jutaan nilainya, tapi bisa mencapai milyaran rupiah.
Apapun caranya, yang nama pesugihan sangat rentan gagal, sebab urusan ini menyangkut dengan dunia gaib yang sulit dibuktikan keberadaannya. Tawar menawar serta syarat yang diajadukan pun sering kali tidak masuk akal, atau malah cenderung menyesatkan. Coba saja kita berapa banyak orang tertipu dengan penggandaan uang, peminjaman uang dari alam gaib, atau juga tergiur uang balik. Belum lagi mereka yang sudah gelap mata dan lemah iman dengan menyekutukan Tuhan, padahal kekayaan yang mereka mimpikan tak kunjung terwujud menjadi kenyataan.
Sungguh, daripada bermimpi kaya lewat pesugihan, akan lebih baik jika kita berdoa kepada Tuhan seraya bekerja keras sesuai dengan kemampuan kita. Atau, bagi mereka yang beragama Islam, akan jauh lebih nyawan dan dijamin sukses bila memperbanyak istighfar, melantunkan sholawat dan zikir. Insya Allah kita akan mendapatkan kekayaan lahir dan batin. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.
KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: susuk.online
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)