Kisah Kyai Pamungkas: KHODAM BIKIN JAUH DARI JODOH
Meski cantik, baik dan berkecukupan, Maryati ternyata sulit mencari jodoh. Ternyata, ia didampingi khodam yang menjauhkan jodohnya…?
Sebagai makhluk Tuhan, manusia memang tidak akan lepas dari permasalahan. Satu demi satu masalah bermunculan seiring waktu yang dilalui. Ketika kita bisa menyelesaikan satu masalah, tak berapa lama muncul lagi masalah baru yang harus diselesaikan. Bentuk masalah yang dihadapi pun beraneka ragam. Satu orang memiliki cukup harta, tapi ia tidak bisa mendapatkan keturunan buah kasih sayang. Sementara ada orang yang sehari bergelut dengan masalah kekurangan uang, dia malah dikaruniai anak banyak sehingga sulit memberi sandang dan pangan, juga pendidikan.
Di antara semua itu, ada pula orang yang bergelut dengan satu masalah yang tak pernah selesai. Maryati adalah salah satu makhluk Tuhan yang telah lama bergelut dengan satu masalah yang tak kunjung bisa diselesaikannya. Wanita berdarah Jawa-Palembang ini mulai was-was lantaran di usia yang telah menginjak kepala empat ini belum juga mendapatkan pasangan hidup. Jika hanya mengacu pada usia, mungkin gadis kelahiran Palembang ini tidak perlu terlalu gusar, sebab banyak wanita lain seusianya juga belum mendapatkan suami.
Tapi kekhawatiran Ati, begitu ia akrab dipanggil, dipicu oleh tulah yang dulu dilakukan oleh kakek moyangnya. Menurut Ati, kakek moyangnya dulu pernah mengamaikan sebuah ilmu kedigjayaan yang menyebabkan keturunannya akan sulit mendapatkan jodoh. Ini terbukti pada dirinya, setiap kali ia berpacaran selalu saja berakhir dengan kata “putus”. Bahkan, pernah beberapa kali ia sempat dilamar, tapi ia kembali harus kecewa lantaran calon suaminya itu serta merta membatalkan rencana pernikahan mereka.
Sebenarnya Ati adalah seorang wanita yang nyaris sempurna. Ia cantik, baik, berpendidikan dan tidak bermasalah dengan keuangan. Namun ditengah kecukupannya itu, Ati tetap merasa hampa manakala melihat orang lain bisa bermain dengan anak dan suaminya. Ia merasa begitu sunyi dan sendiri dalam ketidakpastian hidup yang penuh dengan gelombang.
Rejeki dan jodoh memang telah diatur oleh Tuhan, tapi setiap orang harus berusaha mendapatkannya. Begitu pula Ati, menyadari kesendiriannya telah terlalu lama, segala cara ia lakukan untuk memperoleh suami. Ia mulai mengurangi aktivitas kerja dan lebih banyak bergaul, bahkan berkali-kali pula ia telah mendatangi paranormal untuk menyelesaikan permasalahan yang ia hadapi. Hasilnya…?
Apa yang didengar Ati dari beberapa penasehat spiritualnya memang tidak terlalu jauh dengan apa yang pernah diceritakan orang tuanya, bahwa Ati ditempeli khodam penjaga sejak ia lahir. Menurut orang tua Ati, khodam itu akan menjaga ke mana pun Ati pergi. Khodam itu juga akan menolak lelaki yang coba mendekati Ati, sebab khodam itu hanya mau menerima calon suami Ati yang memiliki ilmu kebatinan cukup tinggi.
“Ini yang jadi permasalahan buat saya sekarang. Bagaimana membuang khodam itu agar saya bisa mendapatkan jodoh atau mencari jodoh seorang yang berilmu kedigjayaan,” jelas Ati dengan suara parau.
Meski begitu, Ati yang kini tinggal di Tangerang, Jawa Barat, tetap berharap suatu hari jodohnya akan datang. Sebab ia juga percaya bahwa setiap manusia terlahir dengan jodohnya masing-masing. Ia percaya Tuhan menciptakan makhluknya saling berpasangan, begitu juga Ati, Tuhan pasti telah menciptakan pasangan hidup buatnya. Persoalan pelik yang kini dihadapi Ati dengan keterlambatan jodohnya adalah tudingan sejumlah teman-teman sesama wanitanya yang telah berkeluarga dan memiliki anak, yang menyangka kalau dirinya telah mengikuti trend menjadi seorang Wanita Dukana.
“Padahal, yang dimaksud Wanita Dukana saja saya tidak begitu mengerti. Memang, ada juga sih teman yang mengajak saya masuk grupnya Nimas Sukma yang sering melakukan ritual di Gunung Pangrango itu. Tapi saya pikir buat apa. Sepertinya hanya buang-buang waktu dan tenaga,” kilah Ati yang mengaku akan tetap tabah menjalani kenyataan hidup yang menimpanya. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.

KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: susuk.online
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)